Home » » Pendidikan Diniah di Sambas Jauh dari Ideal

Pendidikan Diniah di Sambas Jauh dari Ideal

Written By irvan hidayat on Selasa, 03 September 2013 | 03.39

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Kasi Pendidikan Madrasah Diniah dan Pondok Pesantren Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sambas, Nuriahman mengatakan pendidikan diniah menjadi solusi untuk mengatasi jam pelajaran agama di sekolah umum yang memang sangat kurang.
"Kita bisa kita bayangkan seminggu paling hanya dua jam pelajaran saja di sekolah umum, jadi belum tentu efektif memberikan pelajaran di sekolah sehingga pendidikan diniah menjadi sebuah jalan keluar untuk itu," ujar Nuriahman kepada Tribun, Selasa (3/9).
Ia mengungkapkan selama ini program diniah memang diselenggarakan masyarakat umum secara swadaya."Tapi kita berharap sekolah-sekolah umum juga bisa menyelenggarakan program diniah, karena saat ini baru terbentuk 24 diniah se-Kabupaten Sambas, dan masih jauh dari ideal untuk menjawab tantangan saat ini," katanya.
"Selain itu juga para guru agama yang sudah sertifikasi tidak akan kesulitan untuk memenuhi jam wajib mengajar mereka, karena bisa mengajar pada program diniiah," ujar Nuriahman.
 
Penulis: Suhendra Yusri
Editor: Arief
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.
 
Support : Inaprofit.com | Ndybook | Paidtoface.com | Inashop.tk | Storecommunity.tk
Copyright © 2013. Hidup Ditampal Batas - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Community
Proudly powered by Blogger Power By: Inaprofit.com